5 Bahaya Fatal Klo Ga Bisa Ngaji Al-Qur’an

Al-Qur’an adalah pedoman hidup umat Islam. Ia bukan sekadar bacaan, tapi juga sumber petunjuk, rahmat, dan penenang hati. Sayangnya, masih banyak kaum muslimin yang belum bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Padahal, ada bahaya fatal jika seorang muslim tidak bisa ngaji Al-Qur’an. Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 bahaya besar yang wajib kita hindari agar hidup tidak jauh dari petunjuk Allah.

1. Kehilangan Petunjuk Hidup

Al-Qur’an adalah cahaya bagi kehidupan manusia. Jika tidak bisa membacanya, berarti kita kehilangan akses langsung terhadap petunjuk Allah. Tanpa Al-Qur’an, seseorang mudah tersesat, bingung menentukan arah hidup, bahkan gampang terjerumus pada jalan yang salah.

“Sesungguhnya Al-Qur’an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus.” (QS. Al-Isra: 9)

2. Jauh dari Pahala Membaca Al-Qur’an

Setiap huruf dalam Al-Qur’an bernilai pahala. Rasulullah ﷺ bersabda: “Siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh.” (HR. Tirmidzi).

Kalau kita tidak bisa ngaji, otomatis kita terhalang dari pahala besar yang Allah janjikan.

3. Sulit Menenangkan Hati

Al-Qur’an adalah obat penenang hati. Orang yang rajin membaca Al-Qur’an biasanya lebih sabar, tenang, dan kuat menghadapi ujian hidup. Sebaliknya, orang yang tidak bisa membaca Al-Qur’an sering merasa gundah, cemas, dan mudah putus asa.

“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.” (QS. Ar-Ra’d: 28)

4. Kesulitan di Akhirat

Al-Qur’an akan menjadi penolong (syafaat) bagi orang yang membacanya. Namun, bagi yang tidak bisa membaca, ia kehilangan salah satu wasilah pertolongan di hari kiamat. Rasulullah ﷺ bersabda: “Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat memberi syafaat bagi pembacanya.” (HR. Muslim).

5. Menjadi Generasi yang Lemah

Jika umat Islam tidak bisa membaca Al-Qur’an, maka generasi berikutnya pun terancam buta huruf Al-Qur’an. Akibatnya, nilai Islam mudah terkikis, moral hancur, dan umat kehilangan identitasnya.

Kesimpulan

Tidak bisa ngaji Al-Qur’an bukan sekadar kekurangan biasa, tapi sebuah bahaya fatal bagi kehidupan dunia dan akhirat. Kita akan kehilangan petunjuk, pahala, ketenangan hati, syafaat, dan bisa melahirkan generasi lemah.

Maka, mulai sekarang mari belajar Al-Qur’an. Jangan malu walau sudah dewasa. Daftar belajar ngaji di Rumah Qur’an Kuningan sekarang »